Lima, empat, tiga, dua, satu tahun
Tak terasa
Waktu berlalu begitu cepat
Lima, empat, tiga, dua, satu bulan
Laju waktu tak tertahankan
Lima, empat, tiga, dua, satu minggu
Waktu yang ditakutkan atau dinantikan
Semakin mendekat
Lima, empat, tiga, dua, satu hari
Waktu itu datang tak terelakkan
Saatnya mengucapkan selamat tinggal
Kepada rutinitas lama
Lima, empat, tiga, dua, satu jam
Boom…
teneeng…
teneeeng…
Saatnya pamit pada teman-teman
Di detik-detik terakhir sebagai pekerja kantoran
Saat waktunya datang
Saat deg-degan
Saat-saat yang ditakutkan
Ataukah saat-saat yang dinantikan
Saat-saat yang ditakutkan
Apabila dihadapi tanpa persiapan
Kepada siapa urusan dapur hendak digantungkan
Saat-saat yang dinantikan
Saatnya menggunakan waktu
Bebas tanpa ikatan
Saatnya memulai petualangan baru
Anda pilih mana?
Saat-saat yang ditakutkan
Ataukah saat-saat yang dinantikan
Kalau saya
Saya ambil pilihan kedua
Jepang, Eropa Barat, atau Rusia
Destinasi wisata yang menggoda
Atau menjelajahi nusantara
Tak kalah menariknya buat honeymoon kedua
Pikiran melanglang buana
Sebelum fisik sampai ke sana
Hidup tanpa beban
Oohhh nikmatnya
Pergi kemana-mana
Tanpa perlu membuat laporan pertanggungjawaban
Tanpa perlu persetujuan atasan
Oohhh asyiknya
Semua akan mengalami
Soal bagaimana menghadapinya nanti
Pilihannya ditentukan sejak dini
Saat pertama kali bekerja
Bukan saat masa kerja tinggal beberapa tahun saja
Hitung mundur
Memulai dari akhir
Mudah untuk mengatakan
Berakhir indah jika dilaksanakan
Penulis buku Pelajaran Sederhana Luar Biasa. Saat ini bekerja di SKK MIGAS
Mantab sederhana namun mengena maknanya
Bravo